Ticker

6/recent/ticker-posts

Gelar Capacity Building, GRI Manfaatkan Artificial Intelligence Guna Membantu Penulisan Buku dan Jurnal

Capacity Building Griya Riset Indonesia

Semarang, DARUS.ID - Era perkembangan teknologi digital yang semakin masif direspon positif oleh para aktivis di Griya Riset Indonesia (GRI). Munculnya sistem kecerdasan buatan yang dikenal dengan AI (Artificial Intelligence) dimanfaatkan untuk menambah produktivitas lembaga tersebut.  

Pada Sabtu-Minggu, 8-9 Juli 2023, Griya Riset Indonesia menggelar kegiatan Capacity Buliding dan Workshop Penulisan Artikel dan Buku. Bertempat di Villa Joglo Java Gunungpati Semarang, para aktivits GRI memanfaatkan teknologi AI sebagai alat untuk membantu proses penulisan buku dan jurnal. 

Kegiatan ini dimentori langsung oleh Direktur Frita Griya Riset Indonesia yang juga berprofesi sebagai Dosen Prodi Rekayasa Infrastruktur dan Lingkungan Unika Soegijasemarang, Amrizarois Ismail. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas aktivis dalam menulis. 

Menurut Direktur Griya Riset Indonesia, Amrizarois Ismail, kegiatan internal Capacity Buliding dan Workshop Penulisan Artikel dan Buku yang berfokus pada pemanfaatan AI ini bukanlah mengajak para penulis pemula untuk terjebak pada ketergantungan penggunan AI. 

"Namun lebih pada penggunaan AI sebagai writing assistant, yaitu pemanfaatan AI sebagai piranti penambah konten penulisan, sedangkan ide dan kerangka penulisan tetaplah menjadi hal yang harus dikedapankan dalam kepenulisan," ujarnya. 

Dalam dunia kepenulisan, AI sudah berkembang sedemikian rupa dan telah efektif membantu penulis mencari bahan, sumber literatur, hingga mengektrasinya dalam bentuk narasi. Meskipun ada kontroversi karena mampu mendegradasi nalar kritis dan kemandirian, AI terbukti mampu sebagai piranti penunjang.

Amrizarois berharap, melalui kegiatan bertema "Memaksimalkan Teknologi Artificial Intelligence (AI) sebagai Writing Assistant" ini, kapasitas dan kemampuan para aktivis Griya Riset Indonesia diharapkan dapat terus meningkat dengan baik.  

"Era perkembangan teknologi yang semakin masif melahirkan sebuah sistem kecerdasan buatan yang dikenal dengan AI yang dapat membantu manusia dalam memenuhi tugas dan kebutuhan lainya," beber Amrizarois. 

Selain itu, Capacity buliding dan workshop ini juga dilakukan dalam rangka penyusunan buku dan jurnal sebagai luaran dari projek kerja sama kemitraan anatara GRI dan tiga kantor cabang Pertamina. Di antaranya PT Pertamina IT Balikpapan, Banjarmasin, serta DPPU Supadia Pontianak. 

"Kegiatan tersebut telah sukses meningkatkan kemampuan menulis hingga menghasilkan beberapa outline hingga mengisi outline tersebut dengan memanfaatkan AI sebagai writing assistant," ungkapnya. 

Dengan demikian kemampuan memunculkan ide dan gagasan serta mensitesanya menjadi sebuah tulisan tetap menjadi goal utama. Hal ini merupakan komitmen GRI untuk terus berupaya peningkatan kapasitas utamanya dalam hal riset dan penulisan baik untuk aktivis maupun generasi muda lainya. 
Reactions

Post a Comment

1 Comments